Selasa, 26 April 2011

Ditengah Hilangnya semangat itu!!!

"... A, Ba, Ta, Tsa, Ja , Ha,..."
Begitulah ibu-ibu ini mengeja huruf hijaiyah dalam iqro 1. Ditengah gegap gempitanya hiburan yang ada ditengah kota Jogja ibu-ibu ini masih terus belajar dan belajar membaca Al-qur'an. Ditengah kesibukan mereka dalam urusan rumah tangga, mereka masih menyempatkan waktu untuk belajar agar bisa membaca Al-Qur'an. Begitu semangat mereka dalam mencari dan terus belajar, walaupun yang mengajarkan adalah anak kecil yang belum mengerti akan pedihnya kehidupan dunia sekarang ini. Semangat ini menjadi bukti betapa, masih ada yang mau mempelajari Al-Qur'an. Tidak mengenal umur dan latar belakang masing-masing, apakah mereka adalah ibu rumah tangga atau pejabat sekalipun.
Namun, ditengah semangatnya ibu-ibu itu, hal yang sangat menyedihkan adalah keadaan para pemuda yang tidak mau belajar membaca dan mempelajari isi kandungan Al-Qur'an. Berbagai alasan pun mereka lontarkan. Saya kan masih muda, masih panjang umur, dan masih banyak kekuatan yang saya miliki, inilah salah satu alasan yang mungkin paling populer digunakan oleh anak muda yang tidak mau diajak mendalami isi kandungan Al-Qur'an. 
Wahai pemuda... engkaulah yang akan melanjutkan estapeta perjalanan bangsa ini. 
Wahai pemuda muslim... apakah engkau sadar bahwa engkau akan melanjutkan estapeta bangsa ini???
Kalau engkau sadar, apa yang menjadi pedomanmu dalam menapaki kehidupan ini??? tidak lain dan tidak bukan adalah Al-Qur'anul Karim itu sendiri. Lah, kalau para pemuda sekarang tidak mau mempelajari Al-Qur'an, lalu bagaimana bisa al-Qur'an menjadi pedoman hidupnya??? 
Sesungguhnya keadaan seperti ini tidak bisa dibiarkan terus berlarut-larut. Harus ada yang bisa dan mampu merubah keadaan ini, yang tidak lain adalah pemuda itu sendiri. Tuisan ini hanya bermaksud untuk menrefleksikan kembali keadaan pemuda,, khusunya pemuda islam pada saat ini. Wallahu'alam.














































Tidak ada komentar:

Posting Komentar